Rabu, 29 Januari 2014

KESELAMATAN PUNGGUNG ANDA


Punggung anda adalah mesin yang canggih terbuat dari sejumlah otot, tulang, saraf, dan jaringan pendukung. Ini adalah mesin yang anda gunakan setiap hari, mungkin dengan cara yang anda sendiri tidak memperhatikannya. Seperti mesin yang terbaik, punggung anda membutuhkan perhatiannya yang baik untuk membuatnya tetap bekerja.
Saat mengangkat:
-          Jangan menunduk untuk mengambil objek yang anda angkat. Tekuk lutut anda, jongkok di depan objek untuk mengambilnya.
-          Angkat objek dengan perlahan dan berhati-hati, gunakan otot kaki dan tangan untuk mengangkat, jangan menarik dengan punggung anda.
-          Kepala anda tetap tegak dan lihat lurus ke depan saat mengangkat.
-          Saat mengangkat, jaga objek sedekat mungkin dengan badan anda.
-          Jaga otot abdominal kencang saat mengangkat.
-          Gunakan teknik yang sama saat anda meletakkan objek tersebut.
-          Jika objek terlalu besar atau berat untuk diangkat dengan teknik ini, gunakan bantuan mekanikal atau bantuan orang lain untuk mengangkatnya.

Saat meraih objek:
-          Jangan meraih objek kecuali anda yakin anda cukup kuat untuk mengangkatnya.
-          Gunakan tangga untuk meraih objek dengan ketinggian di atas bahu anda.
-          Hindari regangan yang tidak benar saat meraih. Ini akan membuat punggung anda stress dan menyebabkan anda hilang keseimbangan.
-          Jangan mengandalkan struktur untuk menopang anda (contohnya : rak, lemari, dll). Dapat membuat struktur tersebut membahayakan diri anda saat anda tarik atau dorong.

Latihan juga berperan penting untuk membuat punggung anda kuat, sehat dan flexible. Latihan beban punggung yang baik dapat menghindari cedera. Selalu waspada untuk situasi yang dapat membuat punggung anda cedera. Berlaku baik dengan punggung anda. Jangan ambil resiko yang tidak perlu. Dengan mengikuti teknik mengangkat dan meraih yang sesuai, dan latihan yang cukup, anda membantu mencegah masalah punggung anda sendiri!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar